Mahasiswa Polmed Tersebar ke 3 Benua dan 7 Negara
Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) merupakan program unggulan dari 8 Program MBKM Kemendikbudristek RI yang bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) melalui Ditjen Dikti. Program ini telah dilaksanakan semenjak tahun 2021, kembali membuka kesempatan untuk mahasiswa Indonesia mengikuti perkuliahan di luar negeri selama 1 semester, dan tahun ini Politeknik Negeri Medan (Polmed) kembali mengirimkan mahasiswanya untuk mengikuti program prestigius tersebut.
Pada tahun 2022, terdapat 3 mahasiswa Polmed yang menjadi awardee IISMA tersebar ke negara-negara besar seperti Australia, Inggris dan Jerman. Selain itu, terdapat 7 mahasiswa Polmed yang lolos menjadi awardee IISMA dan tersebar ke negara negara besar dengan universitasnya yang juga memiliki reputasi yang handal.
Direktur Politeknik Negeri Medan, Abdul Rahman, S.E., Ak., M.Si. sangat bersyukur dan memberikan apresiasi serta dukungan yang luar biasa atas pencapaian mahasiswa Polmed yang berhasil lolos pada program IISMA 2023. “Polmed telah berpartisipasi pada Program IISMA 2023 untuk kedua kalinya, dan tahun 2023 ini peserta yang lolos mengalami kenaikan yang luar biasa dari 2022. Prestasi ini patut diapresiasi dan Polmed akan terus berbenah untuk menjadikan civitas akademikanya untuk menjadi bagian dari warga dunia, dukungan penuh akan terus diberikan untuk program program kementerian yang mendukung peningkatan soft skill dan hard skill mahasiswa,” kata Rahman dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (26/4).
Direktur mengucapkan terima kasih yang luar biasa atas dukungan para wakil direktur, Kantor Urusan Internasional (KUI), para fungsionaris Jurusan, kepala Bagian Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama serta Unit Penunjang Akademik Bahasa yang telah memberikan bantuan serta bimbingan demi kelancaran mahasiswa dalam memenuhi semua persyaratan yang ada. “Tujuh mahasiswa yang lolos IISMA 2023 mendapatkan kesempatan tidak hanya berkuliah di luar negeri, namun juga kesempatan magang di perusahaan-perusahaan dunia. Harapannya, awardee IISMA 2023 dari Polmed memanfaatkan kesempatan langka ini, serius belajar, menaati peraturan yang berlaku, dan menjaga nama baik Polmed di dunia Internasional,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Kantor Urusan Internasional (KUI) Polmed, Dewi Comala Sari, S.E., M.Si. menambahkan, total mahasiswa Polmed yang berpartisipasi untuk IISMA 2023 dan diberikan rekomendasi oleh pimpinan (Wakil Direktur Bidang Akademik Dr. Roslina, MIT) berjumlah 16 orang yang memenuhi persyaratan. Yaitu, nilai EPT TOEIC yang berada diatas 605, dengan GPA di atas 3.00 dan berada di semester 4 untuk Diploma 3, dan semester 4 dan 6 untuk Diploma 4. Dari 16 ini, yang lolos mengikuti IISMA 2023 setelah mengikuti serangkaian seleksi berkas, kebhinekaan, dan wawancara sebanyak 7 orang. Antara lain, Dewi Wulandari (Prodi Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak, Jurusan Teknik Komputer) lolos ke Coventry University, Inggris. Muhammad Luthfi Aiman, (Prodi Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak, Jurusan Teknik Komputer) lolos ke Rubika, Perancis. Nazla Ayla Yasmin (Prodi MICE, Jurusan Administrasi Niaga) lolos ke Ulsan College, Korea Selatan. Selanjutnya, Gideon Audrey Benaya (Prodi Manajemen Bisnis, Jurusan Administrasi Niaga) Lolos ke Osnabrueck University, Jerman. Jean Fatimah Arthie Maharani (Prodi Akuntansi, Jurusan Akuntansi) lolos ke Canberra Institute of Technology, Australia. Ussy Iswara (Prodi Teknik Sipil, Jurusan Teknik Sipil) lolos ke Aeres University of Applied Science, Belanda. Hadi Gunawan (Prodi Teknik Listrik, Jurusan Teknik Elektro) lolos ke Lunghwa University of Science and Technology, Taiwan. Dewi menambahkan, pihaknya melakukan screening awal bekerja sama dengan Unit Pelayanan Akademik Bahasa dengan kemampuan bahasa mahasiswa melalui TOEIC Pre Test yang pernah diikuti.